Bengkulu, SM – Perwakilan dari 21 perusahaan dan 37 investor dari negara India akan berinvestasi di Provinsi Bengkulu. Sebelumnya mereka sempat mengikuti peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia di Gedung Daerah, Balai Raya Semarak Bengkulu.
Untuk lebih meyakinkan dengan kekayaan yang ada di Provinsi Bengkulu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah paparkan potensi dan peluang bisnis investasi di bumi Rafflesia, saat menyambut para pebisnis di Gedung Daerah Bengkulu, Minggu (18/08/2019).
Paparan gubernur itu diketahui seluruh Kepala OPD di lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu. Termasuk para Asisten Pemerintahan. Beberapa potensi peluang investasi sektor unggulan yang ada perkebunan, perikanan, pertambangan dan pariwisata menjadi topik yang harus diketahui pebisnis Negara India itu.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengungkapkan, kenapa Negara India yang dipilih untuk menjadi Partner Bisnis di Provinsi Bengkulu? Pertama, karena adanya kunjungan balasan dari pihak investor India sebanyak 37 orang, usai dirinya berkunjung langsung ke India pada, tanggal 22 – 27 Juli 2019 lalu.
Konglemerat di India lebih besar presentasenya dari pada jumlah penduduknya, lalu ada beberapa Industri besar di dunia yang ada di India. “Secara history, negara India sudah menjalin kerjasama dalam bisnis, saat para pedagang gujarat dari India datang ke Indonesia melalui Samudera Pasai hingga ke Bengkulu”, kata Gubernur Rohidin menceritakan kilas history Bengkulu – India di depan para investor.
Negara India sangat potensial untuk dijadikan partner bisnis melalui para investornya dalam bidang seperti Perkebunan Kelapa Sawit, Pertambangan Batu Bara, Minyak Bumi, Geothermal, Perikanan juga pada bidang Pariwisata yang asri di Provinsi Bengkulu ini.
“Jaminan peluang investasi di Provinsi Bengkulu sangat menjajikan. Mudahnya soal administrasi perizinan, potensi investasi serta infrastruktur yang mendukung. Ditambah dengan keramahan penduduknya dan adanya stabilitas politik”, ujar gubernur.
Tentu ada syarat yang harus dijalani para investor, jika ingin serius berinvestasi di Provinsi Bengkulu. “Kalau mau investasi di Bengkulu, maka buka akte pendiriannya di Provinsi Bengkulu dan buka rekeningnya di Bank Bengkulu termasuk produknya juga harus di beli di sini”, jelas Gubernur Rohidin.
Dengan hadirnya para investor India di Provinsi Bengkulu, Ini merupakan tantangan bagi Kepala OPD dilingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu, untuk dapat menyambut dengan baik para investor. Sehingga dapat belajar cara berhadapan dan menarik para investor ke Provinsi Bengkulu nantinya.